Sabtu, November 15, 2008

PC CLONING CITRIX METAFRAME XP

TEKNOLOGI PC CLONING / THIN CLIENT PC

Cloning merupakan efisiensi dalam penggunaan software dan hardware. Software hanya diinstal di Server, kemudian diklon untuk penggunaan bersama beberapa client, bahkan untuk program aplikasi besar seperti CorelDraw,AutoCAD, Photoshop, juga untuk akses ke Internet bersama-sama.

Untuk melakukan cloning, diperlukan software. CITRIX adalah satu software yang mampu melakukan cloning dengan mudah dan cepat.

CITRIX menggunakan sistem operasi Server Windows NT 4 Terminal Server dan Windows 2000 Family Server (Windows 2000 Server, Advance Server, Data Center). Sedangkan untuk client bisa menggunakan sistem DOS, Windows 3.1, Windows95 maupun Windows98.

Cocok untuk pengembangan sistem informasi antar divisi, lab. sekolah, laboratorium komputer, rental komputer, warnet dan lain-lain.

FITUR THIN CLIENT TECHNOLOGY / DISKLESS WORKSTATION / PC CLONING :
1. Bekerja dengan sistem operasi Windows NT 4.0 Terminal Server atau Windows 2000.
2. Resolusi pixel standar, 800x600 atau lebih tinggi.
3. Kualitas warna 256 colors atau high colors.
4. Booting Client dapat dilakukan dengan menggunakan disket 1.44 atau Harddisk.
5. Semua program dan Aplikasi hanya diinstall di server.

K E U N G G U L A N :
1. Investasi murah karena memanfaatkan computer 486 atau Pentium 1.
2. Meningkatkan kinerja PC lama mendekati kinerja server.
3. Sistem security standard Windows NT atau Windows 2000.
4. Mempunyai kemampuan multi-tasking software aplikasi.
5. Mempunyai kemampuan akses Internet langsung (tanpa harus setting IP & software
tambahan untuk menset proxy server).
6. Client dapat dijalankan tanpa Hard Disk, sehingga mengurangi beban investasi.
7. Pengoperasian dan maintenance jaringan relatif lebih mudah dan mempunyai tingkat
keamanan tinggi.
8. Cocok untuk pengembangan sistem informasi antar divisi,lab. sekolah, laboratorium
komputer, rental komputer, warnet dan lain-lain.

SERVER YANG DIBUTUHKAN :
Spesifikasi Server tergantung pada jumlah komputer client yang akan digunakan. Semakin banyak jumlah client, maka idealnya membutuhkan Server dengan spesifikasi tinggi.

Contoh:
Pentium IV 1.8 Ghz, 256 MB RAM, Hardisk 20 GB, LAN Card.
Bisa untuk mengcover 10 - 20 pc client.

Proses instalasi software Citrix Metaframe XP :
•Masukkan CD instalasi Citrix Metaframe XP kedalam CDROM drive.
•Klik: Start — Run — Browse —- Pilih Drive CDROM.
•Klik Folder SERVER.
•Klik AUTOROOT, maka akan tampil menu pilahan Setup.
•Klik Metaframe XP setup — klik I Agree —- klik Next.
•Data Store Configuration —- klik Next.
•Create New SERVER Farm —– klik Next.
•Use local database for the data store — use default klik Next.
•Server Farm — ketik bebas misalnya : serverpusat — klik Next.
•Pilih : Operate in mixed made with Metaframe 1.8 Server.
•Klik Next ——- Farm Administrator —– klik Next.
•Validate User Name —– Klik Yes
•Klik SPX —- klik Next
•Tapi Modem Setup —- klik Next
•Ica session shadowing —- klik Next
•Drive Mapping —- klik Next
•Server Drive Reassigment — klik Next
•Citrix X’ral Service —- klik Next
•Nfuse setup —- klik Next
•Perform Instalation —- klik Next
•Citrix ICA client distribution —- klik Next
Kemudian pilih :
•Setup From Network
•Klik Browse —- klik Lokasi Folder Client di CDROM.
•Klik Open —- klik Next — klik Typical
•Tunggu sampai instalasi dilanjutkan …
•Setelah tampil : Licence Serial Number, isi dengan nomor yang ada di CDROM Citrix Metaframe XP (G56LL - 35+++ - 43F83 - 28T@N - 5D?BP) atau (MWTBT - 25+++ - 266T2 - 28T@N - 88MCW).
•Klik Add —- klik Next — klik restart — PC akan booting sampai proses instalasi berakhir.

Mengatur Publish Application
Publish Application adalah fasilitas adalah fasilitas yang digunakan untuk menampilkan aplikasi yang akan ditampilkan pada masing-masing pc client hasil clonning.
Tampilan client bisa pada seluruh area desktop sebagaimana tampilan di server, atau bisa juga kita hanya mengkloning aplikasi-aplikasi tertentu saja, misalnya kita hanya akan mengkloning aplikasi Ms Word saja atau Internet Explorer. Pengaturan Publish Application terdapat pada bagian Citrix Management Console.
Untuk mengatur publish application dengan tampilan seluruh desktop di client, dilakukan dengan cara:

•Klik Start — Program — klik : Citrix Management Console
•Ketikkan password Administrator
•Klik OK, selajutnya akan tampil jendela Server Farm.
•Klik kanan mouse pada bagian applications.
•Pilih dan klik publish application dan isi kotak yang tampil.
•Display name : misalnya desktop
•Application description : boleh diisi
•Klik Next ——- klik Publish Dekstop
•Program Neighborhood Folder : ketikkan nama folder bebas.
•Beri tanda cek untuk:
add to the client start menu
add shortcut to the client’s desktop.
•Session Windows Size : pilih yang sesuai.
•Colour : pilih yang dikehendaki
•Klik Next
•Beri tanda cek pada ? Minimum Requirement (Jika di client terdapat soundcard).
•Pada specify server, klik Add dan klik Next
•Pada domain — pilih nama server
•Pilih user pada available accounts
•Klik Add —- Klik Finish.

Jika anda menghendaki publish application dengan tampilan di client hanya aplikasi Ms Word saja, lakukan langkah-langkah berikut ini:

•Klik Start — Program — klik : Citrix Management Console
•Klik kanan mouse pada bagian applications.
•Pilih dan klik publish application dan isi kotak yang tampil.
•Display name : misalnya desktop
•Application description : boleh diisi
•Klik Next ——- klik Publish Application
•Klik : Browse —- klik Server
•Klik : Drive C: —- klik Program Files
•Klik: Microsoft Office —- klik: office 10
•Beri tanda cek untuk:
add to the client’s start menu
add shortcut to the client’s desktop.
•Session Windows Size : pilih yang sesuai.
•Colour : pilih yang dikehendaki
•Klik Next
•Beri tanda cek pada ? Minimum Requirement (Jika di client terdapat soundcard).
•Pada specify server, klik Add dan klik Next
•Pada domain — pilih nama server
•Pilih user pada available accounts
•Klik Add —- Klik Finish.
•Melakukan Aktivasi Licensi Citrix Metaframe XP

Citrix Metaframe Xp harus di Aktivasi sebelum batas waktu habis. Biasanya akan tampil peringatan di layar monitor, sampai kapan program tersebut harus di aktivasi. Meskipun pada saat instalasi telah dimasukkan serial number, namun aktivasi harus tetap dilakukan. Aktivasi sebenarnya hanya memasukkan code yang didapat dari Citrix Metaframe XP. Untuk mendapatkan code aktivasi bisa melalui website www.citrix.com/activate. namun sebelum mengunjungi situs tersebut anda harus mencatat nomor lisensi dengan cara sebagai berikut:

•Buka Citrix Management Console yang ada di menu Citrix atau di toolbar.
•Klik Licenses —– klik License Number
•Klik Metaframe XP 1.0 for Windows
•Klik Action —- klik License
•Klik Activate —- akan tampil angka/ nomor License Number
•Catat License Number tersebut pada kertas agar mudah memasukkannya dalam pencarian

Activation Code yang baru
•Program Management Console jangan ditutup dan biarkan terbuka.
•Buka situs www.citrix.com/activate
•Isi formulir untuk mendapatkan user id dan password, kemudian masuk ke fasilitas aktivasi.
•Setelah mendapatkan Activation Code, masukkan kode tersebut di kotak Activation Code —- Klik OK
•Jika dibagian Grace Day berubah artinya Citrix anda telah diaktivasi.

BELAJAR MEMBUAT PC ROUTER SEDERHANA (windows dan linux)

Router biasa dikenal sebagai perangkat yang mampu menghubungkan dua atau lebih jaringan serta mampu menentukan jalur yang paling optimal untuk mentransfer data antara dua atau lebih jaringan (berada di layer 3 / network). Karena harga sebuah dedicated router cukup lumayan sangat mahal, maka sebagian orang mencari alternatif laen untuk menjalankan tugas router. Dibuatlah PC Router.



Kali ini saya mencoba untuk meng-koneksi-kan keempat komputer dimana terdapat dua buah network id, artinya terdapat dua jaringan berbeda yang dihubungkan oleh sebuah router (PC yang telah disulap menjadi router). Agar terlihat sedikit agak rumit, saya mencoba untuk menggunakan 2 OS yg cukup beken yakni Windows dan Linux Gentoo. Langkah - langkahnya adalah :

1. Pertama, saya melakukan setting pada PC windows (host 4) di jaringan 192.168.15.0/24 dengan memberi IP address 192.168.15.2 netmask 255.255.255.0, kemudian gateway-nya diarahkan ke alamat 192.168.15.1 (alamat PC router yang berhubungan dengan network 192.168.15.0/24). Caranya adalah :
- masuk ke menu Local Area Connetion Properties -> Internet Protocol (TCP/IP) Properties -> setting IP address, subnetmask, dan default gateway-nya

2. Sebelum melakukan setting pada PC Router, terlebih dahulu saya melakukan setting pada jaringan 192.168.12.0/24 yaitu dengan memberi IP address pada PC Linux (host 1) dengan alamat 192.168.12.4, karena pake Linux maka NIC (Network Interface Card) atau yang lazim dikenal LAN Card akan terdeteksi sebagai ethx (eth0 atau eth1), asumsi bahwa yang terdeteksi ialah eth0 maka cara setting :
# ifconfig -a (melihat interface yang terdeteksi)
# ifconfig eth0 192.168.12.4 netmask 255.255.255.0 (setting IP address)

3. Langkah selanjutnya yaitu melakukan setting pada PC windows (host 2) di jaringan 192.168.12.0/24. Di host 2 tersebut terpasang dua buah NIC yang akan menghubungkan antara host 1 dengan PC Router (bisa juga menggunakan switch untuk menghubungkan host 1, host 2, dan PC Router) yang nantinya akan dibuat sebuah bridge. Step-stepnya yaitu setting IP address 192.168.12.3 pada NIC 1 dan 192.168.12.2 pada NIC 2. Kemudian drag keduanya, klik kanan pilih Bridge Connection. Setelah itu kasih IP address pada bridge, misal 192.168.12.5 subnet 255.255.255.0, lalu arahkan gateway ke alamat 192.168.12.1 (alamat PC Router yang berhubungan dengan network 192.168.12.0/24). Cara teknis sama dengan cara pertama diatas.

4. The next step I setup the PC Router. Pada PC Router telah terpasang dua buah NIC. Karena menggunakan Linux maka NIC akan terdeteksi sebagai eth0 dan eth1, asumsi bahwa eth0 berhubungan langsung dengan jaringan 192.168.15.0/24 sedangkan eth1 berhubungan langsung dengan jaringan 192.168.12.0/24 maka ketikan perintah melalui konsole :
# ifconfig eth0 192.168.15.1 netmask 255.255.255.0
# ifconfig eth1 192.168.12.1 netmask 255.255.255.0
setelah itu cobalah melakukan ping dalam satu jaringan, jika sudah berhasil maka kita tinggal menyeting proses peroutingannya, yaitu :
# route add -net 192.168.15.0 netmask 255.255.255.0 dev eth0
# route add -net 192.168.12.0 netmask 255.255.255.0 dev eth1
kemudian jangan lupa untuk mengaktifkan ip_forwarding-nya :
# echo “1″ > /proc/sys/net/ipv4/ip_forwarding

5. Langkah terakhir setting pada host 1 dan host 4 agar mampu routing melalui gateway PC Router, untuk Windows :
- masuk cmd.exe ketikkan route add 192.168.12.0 mask 255.255.255.0 192.168.15.1
(untuk mengetahui lebih lengkap keterangannya ketikkan route –help)
pade host 1 (Linux) :
# route add default gw 192.168.12.1

6. Proses terakhir, saya mencoba menge-ping antara host 1 dengan host 4 dan hasilnya Reply. maka berhasil berhasil

Membuat Web Server menggunakan Windows 2000 Server

A. Pendahuluan

Web atau istilah lengkapnya web site, juga sering disebut dengan home page adalah suatu halaman yang berisi sejumlah informasi yang dapat diakses dan dibaca melalui sistem jaringan dengan menggunakan program browser. Informasi yang dapat ditampilkan lewat web dapat berupa tulisan, gambar, dan bahkan audio visual pun bisa ditampilkan.
Untuk memasang web agar bisa di baca oleh orang lain dari komputer lain didalam system jaringan, baik jaringan local (LAN) maupun jaringan berbasis luas (WAN dan Internet) maka memerlukan program yang dapat memberikan layanan web atau web server. Web server ada yang dibuat secara terpadu dengan program system operasi dan secara terpisah. Program web server ada banyak jenisnya, seperti apache, abbys, xitami dan IIS. Untuk program web server IIS sudah menjadi satu paket di dalam sistem operasi Windows 2000 server.

B. Tujuan Teori

Tujuan penulisan ini adalah :
1. Menjelaskan prinsip kerja web server
2. Menjelaskan langkah – langkah konfigurasi web server (IIS)
3. Menjelasakan langkah – langkah konfigurasi web site properties.

C. Pembahasan

1. Prinsip kerja program web server

Prinsip kerja program web server adalah memberikan informasi yang diminta oleh komputer client dan melayani setiap permintaan yang datang dari manapun. Informasi akan dikirimkan oleh komputer server lalu akan diterima dan dibaca oleh komputer client melalui program browser. Urutan kerja web server adalah sbb :
- Komputer client mengetikan alamat komputer server missal, www.movingcel.com dari program browser, seperti pada gambar 1.
Alamat Web
- Komputer server www.movingcel.com akan memberikan informasi berupa halaman utama atau index.html yang akan dibaca dari komputer client.
- Komputer client memilih informasi yang diinginkan dengan menekan tombol link, misalnya pilihan harga, sehingga server akan memberikan tampilaninformasi yang diminta client
- Komputer Server kemudian mengirimkan informasi yang di inginkan oleh client sehingga muncul dan dibaca di komputer client. Informasinya berupa daftar harga untuk tiap jenis voucer dan nominalnya,.

2. Langkah – langkah konfigurasi web Server

A. Mendefinisikan Web Site

1. Jalankan program Internet Service Manager yang telah terinstal di komputer server dengan cara klik tombol Star > Program > Administrative Tools > Internet Service Manager.
2. Dari tampilan program IIS, kemudian buat sebuah web site dengan langkah klik tombol action hingga muncul menu, lalu pilih New >>Web Site,
3. Kemudian muncul ucapan selamat datang pada program panduan (wizard) untuk membuat web site , lalu pilih tombol Next hingga muncul tampilan.Untuk bagian description isi nama web site yang akan kita buat, misalnya : movingcel.com lalu pilih next :
4. Selanjutnya pilih tombol next, hingga muncul tampilan menu untuk pemilihan IP Address dan nomor port untuk web site,
5. Pada langkah berikutnya pilih tombol Next, hingga muncul menu untuk memilih lokasi direktori tempat menyimpan data data web site.
dengan Lokasi direktori data web site di c:\inepub\wwwroot
6. Berikutnya pilih tombol Next, hingga muncul tampilan pengaturan hak akses web seperti . Pilih dengan memberi tanda centang. Saat ini kita pilih read, run script, excekute dan browse.
7. Selanjutnya pilih tombol Next, hingga muncul konfirmasi bahwa proses pembuatan web site secara terpandu sudah selesai, lalu tekan tombol finish untuk mengakhirinya
8. Setelah menekan tombol finish, maka akan kelihatan pada program IIS akan muncul nama web site yang dibuat dengan sejumlah file dan direktori yang ada.

B. Mengkonfigurasi Server Extensions

Setelah pendefinisian web site selesai, maka dilanjutkan dengan pengaturan konfigurasi server extension. Dengan langkah sebagai berikut :
1. Dari menu IIS, kemudian pilih dan klik tombol action >> All Tasks >> Configure Server Extension, hingga muncul tampilan Pengaturan server extension di IIS
2. Kemudian muncul tampilan selamat datang pada program server extension configurations,
3. Kemudian pilih Next, hingga muncul tampilan pembuatan kelompok windows seperti tampak
4. Pilih Next, hingga muncul menu pemilihan administrator sebagai orang yang punya hak pengelolaan web site,
5. Pilih Next, sehingga akan muncul tampilan untuk pengisian email server . Pada dialog ini kita pilih No, I’ll do it latter. Hal ini karena pada Windows 2000 server belum dilengkapi dengan program mail server. Sehingga untuk penggunaan email, perlu bantuan program yang lain.
6. Selanjutnya kita pilih Next, hingga muncul tampilan finish yang menginformasikan bahwa kegiatan konfigurasi server extension sudah selesai,

3. Mengkonfigurasi DNS (Domain Name Sytem ) Server

DNS merupakan suatu protocol yang berfungsi untuk menjembatani antara alamat jaringan dalam bentuk IP addres yang berupa angka – angka menjadi kata – kata yang mudah di ingat dan dapat menjadi identitas dari suatu lembaga. Dalam konfigurasi DNS Server ini terdiri dari dua kelompok, yaitu :

A. Mendefinisikan New Zone

1. Jalankan program DNS dengan cara pilih tombol Start >> Program >> Administrativ Tools >> DNS,
2. Buat New Zone dengan cara klik Action lalu pilih New,
3. Sehingga akan muncul tampilan ucapan selamat datang dalam pembuatan new zone seperti:
(New Zone Wizard)
4. Pilih Next, hingga muncul tampilan pemilihan zone type lalu pilih standard primary
5. Pilih Next, hingga muncul tampilan pengisian nama zone yang mau dibuat. Ketik movingcel.com,
6. Pilih Next, hingga akan tampil nama file movingcel.com.dns sebagai tanda telah berhasil pembuatan zone baru movingcel.com,
7. Pilih Next, sehingga akan muncul informasi bahwa pembuatan zone baru secara terpandu telah selesai, lalu tekan tombol finish untuk mengakhiri proses pembuatan zone movingcel.com
8. Setelah tombol finish ditekan, maka akan tampil jendela zone yang sudah dibuat movingcel.com

B. Mendefinisikan New Host

Dalam pendefinisian new host ini dimaksudkan agar alamat web menjadi komplit dari yang movingcel.com menjadi www.movingcel.com. Langkah langkah pembuatan new host adalah sebagai berikut :
1. Dari tampilan DNS kemudian cari nama web site yang sudah dibuat dalam zone create,
2. Dari tampilan DNS kemudian pilih tombol action atau pilih movingcel.com kemudian klik kanan hingga muncul menu pop up, lalu klik new host.
3. Pilihan pembuatan new host akan memunculkan menu new host
lalu kit isi name : www dan ip address : 219.200.20.231f hx dmiyrl
4. Lalu pilih tombol Add Host lalu tekan tombol Done, sehingga jika proses pembuatan berhasil akan muncul tampilan yang memberikan informasi bahwa pembuatan new host telah sukses,
5. Kemudian muncul tampilan lanjutan pembuatan new host
6. Dengan menekan tombol done, maka akan muncul menu DNS dengan tambahan www pada bagian forward zone movingcel.com



4. Melakukan pengaturan property web site

Pengaturan ini dimaksudkan agar setiap kita mengakses web site dengan mengetikan alamat www.movingcel.com pada address bar program browser (internet explorer) maka server akan mengarahkan kita untuk membuka file index.html sebagai halaman utama web site tersebut. Langkah pengaturan web site sebagai berikut:
1. Masih dari program IIS, kemudian pilih nama web site yang ada : movingcel.com lalu pilih tombol action, hingga muncul menu pop up lalu klik tombol properties .
2. Pemilihan menu properties pada movingcel.com akan memunculkan dialog properties.
3. Pilih tab Documents untuk pembuatan file index.html dengan cara pilih tombol add lalu ketik nama file : inde.html pada kotak isian.

Pembuatan file index.html sudah berhasil, tampak pada gambar dengan posisi masih dibawah, sehingga perlu digeser keatas dengan menekan tombol naik di sebelah kiri nama file hingga berada paling atas.

5. Proses pengaturan web site : movingcel.com sudah selesai, lalu tekan
tombol ok maka web site sudah dapat dijalankan dengan cara membuka program browser (internet explorer) dari komputer server dan komputer yang lain, lalu pada bagian address bar ketik : http://www.movingcel.com Jika mampu program browser mampu menampilkan halaman index.html, maka proses konfigurasi web server (IIS) dan DNS server telah berhasil. Jika belum maka ulangi langkah- langkah tersebut diatas dengan teliti dan hati – hati.

D. Kesimpulan

Dengan adanya program IIS sebagai web server, menjadikan Windows 2000 server dapat dijadikan web server yang dapat digunakan pada jaringan local (LAN) maupun jaringan dunia (internet). Sedangkan DNS Server mempunyai kemampuan untuk mengubah alamat yang berupa angka – angka IP addres yakni : 219.200.20.231 menjadi kata – kata yang mudah diingat, yakni : www.movingcel.com . Dengan demikian adanya kombinasi antara IIS dan DNS kita dapat menjadikan suatu komputer sebagai web server yang dapat digunakan untuk berbagai kepentingan, baik untuk pendidikan, administrasi.

MEMBANGUN WEB SERVER DENGAN WINDOWS 2003 SERVER

1.1 Pengenalan Web

Pengertian Web

Web atau web site adalah suatu halaman yang berisi sejumlah informasi yang dapat diakses dan dibaca melalui system jaringan dengan menggunakan program browser seperti Internet Explorer.

Pengertian Web Server
Web Server adalah sebuah perangkat lunak server yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman-halaman web yang berbentuk dokumen HTML.

Web Server yang terkenal diantaranya adalah Apache dan Microsoft Internet Information Service (IIS). IIS yang hanya beroperasi pada OS Windows.
Pada presentasi kali ini akan dijelaskan tentang Installasi serta konfigurasi Web server dengan menggunakan IIS(Internet Information Service) dengan menggunakan OS Windows Server 2003 standard Edition.

1.2 Langkah – langkah installasi dan
konfigurasi Web Server

1. Jalankan program Internet Service Manager yang telah terinstal di komputer server dengan cara klik tombol Star > Program > Administrative Tools > Internet Service.

2. Dari tampilan program IIS, kemudian buat sebuah website dengan langkah kliktombol action hingga muncul menu,lalu pilih New >>WebSite.

3. Kemudian muncul ucapan selamat datang pada program panduan dalam bentuk (wizard) untuk membuat web site seperti tampak pada dibawah , lalu pilih tombol Next hingga muncul tampilan seperti pada gambar 10. Untuk bagian description isi nama web site yang akan kita buat,
misalnya : rumah.com lalu pilih next :

4. Selanjutnya pilih tombol next, hingga muncul tampilan menu untuk pemilihan IP Address dan nomor port untuk web site.

5. Pada langkah berikutnya pilih tombol Next, hingga muncul menu untuk memilih lokasi direktori tempat menyimpan data data web site.

6. Berikutnya pilih tombol Next, hingga muncul tampilan pengaturan hak akses web.

7. Selanjutnya pilih tombol Next, hingga muncul konfirmasi bahwa proses pembuatan web site secara terpandu sudah selesai, lalu tekan tombol finish untuk mengakhirinya.

8. Setelah menekan tombol finish, maka akan kelihatan pada program IIS akan
muncul nama web site yang dibuat dengan sejumlah file dan direktori yang ada,
Setelah pendefinisian web site telah selesai, maka dilanjutkan dengan
pengaturan konfigurasi server extension. Dengan langkah sebagai berikut :


a. Dari menu IIS, kemudian pilih dan klik tombol action > All Tasks > Configure Server Extension.

b. Kemudian muncul tampilan selamat datang pada program server extension Configurations.

c. Kemudian pilih Next, hingga muncul tampilan pembuatan kelompok windows.

d. Pilih Next, hingga muncul tampilan Access control

e. Pilih Next, sehingga akan muncul tampilan untuk pengisian email server. Pada dialog ini kita pilih No, I’ll do it latter. Hal ini karena pada Windows 2003 server belum dilengkapi dengan program mail server. Sehingga
untuk penggunaan email, perlu bantuan program yang lain.

f. Selanjutnya kita pilih Next, hingga muncul tampilan finish yang menginformasikan bahwa kegiatan konfigurasi server extension sudah selesai.

1.3 Mengkonfigurasi DNS (Domain Name Sytem ) Server

DNS merupakan suatu protocol yang berfungsi untuk menjembatani antara
alamat jaringan dalam bentuk IP addres yang berupa angka – angka menjadi kata –
kata yang mudah di ingat dan dapat menjadi identitas dari suatu lembaga. Dalam
konfigurasi DNS Server ini terdiri dari dua kelompok, yaitu :

1.Mendefinisikan New Zone
1. Jalankan program DNS dengan cara pilih tombol Start >> Program >> Administrative Tools >> DNS, hingga muncul tampilan Wizard DNS

2. Buat New Zone dengan cara klik Action lalu pilih New.

3. Sehingga akan muncul tampilan ucapan selamat datang dalam pembuatan new zone.

4. Pilih Next, hingga muncul tampilan pemilihan zone type lalu pilih standard primary

5. Pilih Next, hingga muncul tampilan pengisian nama zone yang mau dibuat. Ketik rumah.com

6. Pilih Next, hingga akan tampil nama file rumah.com.dns sebagai tanda telah berhasil pembuatan zone baru rumah.com.

7. Pilih Next, sehingga akan muncul informasi bahwa pembuatan zone baru secara terpandu telah selesai, lalu tekan tombol finish untuk mengakhiri proses pembuatan zone rumah.c

8. Setelah tombol finish ditekan, maka akan tampil jendela zone yang sudah dibuat rumah.com.

2.Mendefinisikan New Host
Dalam pendefinisian new host ini dimaksudkan agar alamat web menjadi komplit dari
yang rumah.com menjadi www.rumah.com. Langkah langkah pembuatan new host adalah sebagai berikut :


1. Dari tampilan DNS kemudian cari nama web site yang sudah dibuat dalam zone create.

2. Dari tampilan DNS kemudian pilih tombol action atau pilih movingcel.com
kemudian klik kanan hingga muncul menu pop up, lalu klik new host.

3. Pilihan pembuatan new host akan memunculkan menu new host,lalu kit isi name : www dan ip address : 192.168.0.103

4. Pilih tombol Add Host lalu tekan tombol Done, sehingga jika proses pembuatan berhasil akan muncul tampilan yang memberikan informasi bahwa pembuatan new host telah sukses.

5. Kemudian muncul tampilan lanjutan pembuatan new host.

3.Melakukan pengaturan property web site

Pengaturan ini dimaksudkan agar setiap kita mengakses web site dengan mengetikan alamat www.rumah.com pada address bar program browser internet explorer) maka server akan mengarahkan kita untuk membuka file index.html sebagai
halaman utama web site tersebut. Langkah pengaturan web site sebagai berikut:

1. Masih dari program IIS, kemudian pilih nama web site yang ada : rumah.com
lalu pilih tombol action, hingga muncul menu pop up lalu klik tombol properties.

2. Pemilihan menu properties pada rumah.com akan memunculkan dialog
properties.

3. Pilih tab Documents untuk pembuatan file index.html dengan cara pilih tombol add lalu ketik nama file : inde.html pada

4. Pembuatan file index.html sudah berhasil dengan posisi masih dibawah, sehingga perlu digeser keatas dengan menekan tombol naik di sebelah kiri nama file hingga berada paling atas.

5. Proses pengaturan web site : rumah.com sudah selesai, lalu tekan tombol ok
maka web site sudah dapat di jalankan dengan cara membuka program browser
(internet explorer) dari komputer server dan komputer yang lain, lalu pada bagian.
address bar ketik : http://www.rumah.com Jika mampu program browser mampu
menampilkan halaman .maka proses konfigurasi web server (IIS)
dan DNS server telah berhasil.

Dengan demikian adanya kombinasi antara IIS dan DNS kita dapat menjadikan suatu komputer sebagai web server yang dapat digunakan untuk berbagai kepentingan, baikuntuk pendidikan, administrasi pemerintahan maupun kegiatan bisnis yang bersifat Local atau internasional.

Template by : kendhin x-template.blogspot.com